Wednesday, May 1, 2013

KISAH ISTRI-ISTRI EYANG SUBUR, KOMPAK TAMPIL DI MEDIA HINGGA MENOLAK KERAS HARUS DICERAIKAN

Cara Cepat Hamil Alami Rahasia Dokter

Istri pertama Eyang Subir, Ibu Heri (berkacamata), Ani (rambut pendek) dan Nita (rambut digelung)KISAH ISTRI-ISTRI EYANG SUBUR, KOMPAK TAMPIL DI MEDIA HINGGA MENOLAK KERAS HARUS DICERAIKAN. Akhirnya istri-istri Eyang Subur tampil di media. Setelah MUI mengeluarkan fatwanya agar Eyang Subur menceraikan istri-istrinya yang lebih dari empat, tiga dari tujuh istri Eyang Subur akhirnya muncul di media. Mereka adalah Ibu Heri, yang juga istri pertama Eyang, lalu Nita dan juga Ani. Nita adalah mantan istri komedian Septian Dwi Cahyo. Ani adalah keponakan Dewi Almira, mantan istri Arya Wiguna. Lihat juga DELAPAN TAHUN DILARANG BERTEMU, EYANG SUBUR DILAPORKAN KE POLISI OLEH ORANGTUA ISTRI KETUJUHNYA

Dalam sebuah acara yang ditayangkan langsung oleh sebuah TV swasta ini, istri-istri Subur kini terang-terangan menolak fatwa itu. Istri kelima Subur dan seterusnya menentang perintah MUI yang meminta agar Subur segera menceraikan mereka. Mereka berkukuh tak ingin diceraikan Subur. Menurut mereka, fatwa MUI bukanlah hukum.

"Kalau hukum sudah memutuskan untuk bercerai, tidak ada warga negara yang bisa melanggarnya. Tapi jika hanya fatwa, itu bisa dipertanyakan," ujar Made Rahman, pengacara istri Subur, saat ditemui di kawasan Kuningan, Jakarta, Rabu 1 Mei 2013.

Menurut Made, MUI seharusnya memberikan rasa aman dan tenteram kepada umat, bukan malah menciptakan kemudaratan. Istri-istri Subur berpendapat apa yang dilakukan Subur tidak melanggar akidah. Untuk itu, mereka berniat bertemu dengan Ketua MUI.

Bahagia

Meski menjadi istri yang dipoligami, namun kedelapan istri Eyang Subur sepertinya sangat bahagia. Mereka bahkan tak mau dicerai Eyang Subur dang ingin terus bersatu menjadi istri-istri Eyang Subur.

Hal itu bisa dilihat dari pernyataan ketiga istri Eyang Subur yang muncul di media, yakni Hery (istri pertama), Ani (istri ke-7) dan Nita (istri ke-8). Nita bahkan mengatakan, poligami yang dilakukan Eyang Subur bukan poligami biasa.

"Menurut saya ini bukan poligami biasa, luar biasa. Karena tujuannya bukan untuk menikah saja, itu kami rasakan sesama istri," kata Nita, yang diamini Hery dan Ani, di kawasan Kuningan, Jakarta Selatan, Rabu (1/5/2013).

Dalam kesempatan itu, Nita juga mengatakan jika pernikahannya dengan Eyang Subur buntut perceraiannya dengan Septian. Katanya, hubungannya dengan Septian memang sudah tidak baik.

"Saya bercerai dengan Septian karena persoalan kami sendiri. Jadi nggak ada hubungannya dengan Eyang," kata Nita.

"Ani misalnya, dia diangkat derajatnya. Dia dulu pembantu, dia pembantu Arya (Arya Wiguna, seteru Eyang Subur), dia jadi pengasuh. Eyang kasihan sama Ani, lalu dinikahi," timpal Hery soal alasan Eyang Subur menikahi Ani.

Hery juga mengaku heran mengapa orang-orang mempermasalahkan Eyang Subur yang memiliki delapan istri. Karena menurut Hery, di luar sana masih banyak orang yang memiliki istri hingga 50 dan tidak dipermasalahkan.

"Kami akan tetap bersatu menjadi istri-istri Eyang Subur. Sekarang saja kan ada orang lain istrinya yang 50, biasa aja. Kenapa harus kami? Kenapa yang lain tidak dipermasalahkan?," tanya Hery.

Bu Hery -sapaan akrab istri pertama Subur- mengakui dirinya kerap mencarikan atau membujuk wanita yang mau dimadu oleh Subur.

Jelas, tidak semua perempuan mau melakukan apa yang diperbuat oleh Bu Hery. Lantas apa alasannya melakukan itu?

"Saya yakin nantinya akan kembali ke sana (akherat). Apa bekal yang saya bawa nanti? Kalau uang saya enggak kerja, hanya bekal itulah yang bisa saya bawa. Kebaikan dan keiklasan," tuturnya, saat jadi bintang tamu sebuah program televisi.

Bantahan Ani, istri ketujuh Eyang Subur

Orangtua Ani, Ade Junaidi, muncul di hadapan media membawa ancaman, bakal mendatangi rumah Subur dan mengambil paksa putrinya jika Subur tidak secara suka rela menyerahkannya.

Ani justru menyatakan penolakannya atas keinginan sang ayah.

"Sekarang saya kan sudah dewasa, sudah bisa membedakan mana yang baik dan tidak baik. Di rumah Eyang saya bahagia, senang," ungkapnya.

Ani juga membantah kabar dirinya menikah dengan Subur tanpa seizin ayahnya. "Waktu saya nikah seizin bapak saya," tegasnya.

Ani menceritakan bahwa ayahnya dulu sangat senang dia dinikahi oleh Subur. Sebab beberapa bulan sekali, sang ayah bisa datang ke rumah Subur dan pulang dengan membawa banyak uang.

Ani juga menuturkan keretakan yang terjadi antara ayahnya dengan Subur akibat masalah uang.

"Itu dulu, tahun 2008. Ayah saya dibelikan rumah sama Eyang. Uangnya sudah dikasih sama Eyang, tapi sama bapak saya nggak dibayarin. Bapak ditegur sama Eyang. Mungkin dia tersinggung," paparnya.

Kamis besok, 2 Mei 2013, istri-istri Eyang Subur berencana mendatangi Polda Metro Jaya. Kedatangan mereka untuk melaporkan Adi Bing Slamet Cs atas tuduhan pencemaran nama baik. Di hari yang sama, pihak Adi rencananya juga akan mendatangi Polda.

Adi cs akan dimintai keterangan sebagai pelapor dan saksi korban atas tindak pidana penistaan agama Islam oleh Subur.


Artikel Selebriti dan Info Sehat Lainnya:

Judul Posting: KISAH ISTRI-ISTRI EYANG SUBUR, KOMPAK TAMPIL DI MEDIA HINGGA MENOLAK KERAS HARUS DICERAIKAN
Link Posting: http://selebriti-sehat.blogspot.com/2013/05/kisah-istri-istri-eyang-subur-kompak.html
Rating: 100% based on 99999 ratings. 100 user reviews.

0 comments:

Post a Comment

Related Posts Plugin for WordPress, Blogger...